Jumat, 12 Juni 2009

Hari Ketiga KP

Selasa, 9 Juni 2009 merupakan hari ketiga kerja praktek di Semen Gresik Tuban ini.

Hari ketiga dimulai dengan usaha gw dan Febi untuk menemui Bapak Ibnu dari bagian BPPT untuk meninjau lapangan penambangan, tapi terlambat.Ternyata tim control tambang udah berangkat ke tambang buat ngontrol penambangan yang dilakukan oleh UTSG (United Tractors Semen Gresik), anak perusahaan SG yang tugasnya hanya untuk nambang batu kapur dan tanah liat aja. Setelah bertanya kepada beberapa staf di sana, kami berdua disuruh kembali siang hari setelah istirahat.

Perjalanan dilanjutkan dengan berkunjung ke bagian K3 (Keselamatan Kerja dan Kebersihan). Di sana kami ingin bertemu dengan Bapak Kuswandi, Kepala Seksi K3 di Tuban. Tetapi sayangnya ada tamu dari Depnaker, sehingga beliau tidak dapat diganggu dan kami disuruh kembali setelah istirahat, wah jadi bentrok nih sama perintah bertemu dengan bagian pertambangan…

Karena hari itu kami masih belum mendapatkan hasil apa-apa, kami berusaha mencari seksi lain yang belum kamii kunjungi, kami memilih seksi P3 (Pemeliharaan Penangkal Polusi). Kepala Seksinya, Bapak Parwoto, sedang tidak ada di tempat, sehingga penjelasan dilakukan oleh ketua regu yang ada, yaitu Bapak Djoko dan Bapak Aris. Dari beberapa penjelasan, ternyata yang paling menarik adalah bahwa Industri semen secara teoritis hanya menghasilkan polusi debu. Polusi itu ditanggulangi dengan menyaring debu-debu itu dengan beberapa metode, di antaranya adalah menggunakan bag filter (saringan berupa kain), dan EP (Penyaring dengan prinsip listrik statis)

Selesai dengan Seksi P3, berhubung masih ada waktu, kami pergi ke kantor Seksi Operasi Utilitas ingin menemui Bapak Agus Kuntoro. Tetapi ternyata beliau tidak ada di kantornya, kami pun menunggu… dan menunggu. Hingga jam menunjukkan sudah saatnya istirahat (ternyata pekerja di SG istirahatnya lebih dulu dari jam istirahatnya… gimana ditempat KP temen2?)

Karena sudah jam istirahat, kegiatan dilanjutkan dengan makan di Kantin, dan sholat di mushola

Karena ada dua janji setelah istirahat, kami pergi ke janji yang lebih dahulu dibuat, yaitu ke bagian BPPT untuk menemui Bapak Ibnu untuk melihat daerah pertambangan, di sana kami bertemu mahasiswi UM. Ternyata Bapak Ibnu menyerahkan kami berdua kepada petugas kontrol tambang yang bernama Bapak Kus (Maaf yah kepanjangannya ngga tau). Kami pun diajak ke daerah pertambangan, tetapi harus menunggu surat perintah yang lama nunggunya bikin kesel. Ternyata komputernya macet, ngga tau ngehang ato sisfonya yang lambat (Katanya sistem informasinya pake JDE).

Kami berangkat meninjau daerah pertambangan batu kapur, penambangan tanah liat tidak dapat dilihat karena jalanan becek. Perjalanan menempuh jarak sekitar 5 km menempuh jalur yang agak sulit, memang harus menggunakan jip seperti mobil yang kami gunakan (Daihatsu Taft 4WD). Setelah puas melihat daerah pertambangan, kami kembali ke bagian BPPT menggunakan jalur yang berbeda.

Waaupun disuruh bertemu setelah jam istirahat, baru beberapa jam kemudian kami dapat datang ke bagian K3 menemui Bapak Kuswandi untuk menanyakan uraian singkat tentang K3. Intinya pekerjaan K3 melingkupi tiga tugas utama, yaitu mengelola kebersihan, mencegah terjadinya kecelakaan (atau mengambil tindakan terhadap kecelakaan), dan mengelola kebakaran. Saat meminta data, kami disuruh kembali pada hari Kamis sebelum jam istirahat.

Kami mengakhiri hari ketiga dengan pergi ke dormitory dan ngobrol sedikit dengan M. Harli.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar